7, Jun 2022
Pengertian, Manfaat dan Cara Kerja CCTV
Pengertian, Manfaat dan Cara Kerja CCTV – CCTV atau Closed Circuit Television adalah kamera yang digunakan untuk mengintai, mengawasi, maupun merekam suatu keadaan di sebuah lokasi yang memerlukan keamanan. Jadi, kamera yang terintegrasi tersebut akan melakukan transmisi sinyal dari suatu tempat ke layar monitor.
Kamera pengintai ini adalah perangkat yang penting untuk dipasang di area tertentu yang membutuhkan pengawasan lebih tanpa menggunakan petugas dalam pelaksanaannya seperti di area pertokoan, perumahan, sekolahan, lalu lintas, dan perkantoran.
Adapun untuk sinyal yang ditangkap oleh CCTV bersifat tertutup atau tidak di distribusikan lagi ke publik layaknya sebuah siaran televisi. Kamera pengintai ini ada yang hanya bisa untuk menampilkan apa yang sedang terjadi dan ada juga yang bisa menyimpan seluruh aktivitas yng terjadi dihadapannya.
Kedua opsi tersebut disesuaikan dengan kebutuhan serta keinginan dari si pengguna.
Manfaat CCTV
Manfaat CCTV secara umum adalah untuk meningkatkan keamanan, pengawasan, serta sebagai kamera pengintai dengan perangkat sistem yang sudah didesain secara khusus. Pada dasarnya CCTV adalah sebuah perangkat keamanan yang bisa digunakan secara luas baik itu untuk sebuah keperluan pribadi ataupun untuk keperluan publik.
Saat ini CCTV di Indonesia sudah banyak digunakan di area publik karena penggunaan dari CCTV sebagai pengintai laju kendaraan. Sedangkan untuk kebutuhan pribadi, CCTV ini memiliki lebih banyak tujuan.
Penggunaan CCTV untuk keperluan pribadi bisa untuk pengawas rumah, toko, dan masih banyak lagi hal lainnya. CCTV juga bisa digunakan sebagai bukti dari sebuah tindak kejahatan jika ada yang tertangkap di kamera tersebut.
Penggunaan CCTV awalnya cukup banyak menjadi perdebatan karena banyak yang bingung apakah penggunaan dari CCTV ini adalah hal yang legal atau tidak. Penggunaan CCTV pada dasarnya adalah legal jika dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Pentingnya Penggunaan CCTV
Secara umum penggunaan CCTV ini bisa dikatakan sangat penting untuk kebutuhan baik itu di lingkungan publik, lingkungan pribadi, maupun lingkungan bisnis. Pada lingkungan pribadi, penggunaan CCTV penting karena bisa digunakan untuk bukti kriminal jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Selain itu, di lingkungan bisnis penggunaan CCTV juga bisa digunakan untuk memonitor pekerja sehingga produktivitas akan meningkat. Penggunaan CCTV juga bisa digunakan untuk menekan kemungkinan terjadinya kejahatan kriminal seperti pencurian dan hal-hal buruk lainnya.
Jika kamu berminat untuk memasang CCTV, kamu bisa mengunjungi hostnet.id. HostNet menyediakan berbagai macam paket pemasangan CCTV yang terpercaya dan harga yang terjangkau, kamu akan puas dengan layanan yang diberikan.
Cara Kerja CCTV
CCTV analog bekerja dengan cara merekam dan menyimpan video di memori yang terdapat di dalam CCTV tersebut. Berbeda dengan CCTV ip camera yang menyimpan video di internet sehingga lebih aman.
Selain itu CCTV dengan kamera IP biasanya di install dengan sistem yang besar dan terhubung antara satu dan yang lainnya. Hal inilah yang menyebabkan penggunaan CCTV dengan kamera ip lebih banyak digunakan untuk kebutuhan perusahaan.
Untuk Jasa Pengadaan Pemasangan Installasi dan Setting CCTV bisa Hubungi HostNET
- 0
- By PT. HOSTNET INDONESIA TECHNOLOGY
23, Apr 2022
Perbedaan VPN Windows dan VPS Linux
Secara singkat VPS merupakan server yang menggunakan teknologi yang memiliki fungsi untuk membagi resources menjadi beberapa virtual server dengan banyak pengguna yang bisa diinstall.
Walaupun ada beberapa sever virtual yang menggunakan resource sama namun tidak berpengaruh ke kinerja satu server dengan server lain sehingga akan menjamin tidak akan terjadinya kebocoran data.
Salah satu fungsi VPS yaitu sebagai ruang penyimpanan data website atau disebut web hosting.
Perbedaan VPS Windows dan VPS Linux
Ada beberapa opsi dari sistem operasi untuk menggunakan VPS, yaitu VPS Windows dan VPS Linux. Kedua sistem ini secara umum paling banyak digunakan oleh berbagai perusahaan.
Untuk tampilannya tidak berbeda atau memiliki pengaruh terhadap halaman website, namun tetap memiliki perbedaan yang cukup signifikan karena perbedaan OS maka berbeda juga di beberapa hal seperti pengaturan, kemudahan, performa, dan yang lainnya.
Sebelum Anda memilih untuk membeli layanan VPS, sebaiknya Anda mempertimbangkan kembali mengenai opsi mana yang lebih cocok agar Anda bisa menyesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jika Anda masih bingung menentukan VPS yang mana, berikut perbedaan antara VPS Windows dan VPS Linux.
- Performa
Performa pada VPS Linux cenderung lebih cepat jika dibandingkan dengan VPS Windows. Ketika terdapat beban yang tinggi seperti dari lonjakan traffic yang sedang naik, VPS Windows akan bekerja lebih lambat dibanding dengan VPS Linux.
VPS Windows haus akan sumber daya atau resource sehingga Anda harus melakukan proses boot berulang kali. Anda perlu melakuan boot setiap kali terjadi perbaikan, pembaruan driver atau software.
Hal ini terjadi karena VPS Windows menggunakan Graphical User Interface atau GUI yang membutuhkan cukup banyak sumber daya. Jika tidak, maka performa VPS Windows akan kurang optimal.
Sementara VPS Linux tidak haus akan sumber daya atau resource sehingga kita tidak perlu melakukan boot ulang secara rutin jika bebannya sedang tinggi atau terdapat upgrade setiap harinya. Linux dirancang khusus digunakan dengan SSH dan manajemen VPS yang dilakukan melalui command line.
- Keamanan
VPS Windows dianggap sudah cukup aman jika memiliki pengaturan yang tepat. Pada VPS Windows, pengguna dibolehkan untuk menyembunyikan file dari administrator.
Namun VPS Linux menawarkan keamanan yang lebih baik terhadap malware, virus, spyware, dan lainnya karena memiliki sistem operasi yang berbasis linux.
Dalam VPS Linux hanya administrator yang dapat mengedit atau mengendalikan sehingga dianggap lebih aman. Tetapi, hal itu juga tergantung pada pengaturan di layanan jasa perusahaan hosting yang dipilih oleh linux dan perusahaan itu sendiri.
- Kompabilitas
VPS Windows lebih cocok untuk aplikasi berspesifik windows seperti ASP.net, Cold Fusion, VB Development, ASP Classic, MySQL, dan MS Access. Sementara Linux sangat kompatibel untuk software yang menggunakan open source.
Karena open source, apliaksi tersedia beragam seperti PHP/Perl, Java, FrontPage Extensions, SSH, ROR, Phyton, dan CGI.
- Server Access
Windows diberikan akses FTP namun tidak dengan akses SSH yang sudah disediakan untuk VPS Windows. Sedangkan Linux bisa mengakses keduanya sekaligus.
- Control Panel
Windows menggunakan Plesk yang interfacenya ramah untuk user. Sedangkan Linux menggunakan WHM atau cPanel.
- Support
VPS Windows telah memberikan jaminan didukung oleh tim IT Support dari Microsoft. Untuk VPS Linux didukung oleh open source community, berarti Anda mengandalkan pihak ketiga yang lain.
- Kemudahan Pengguna
Jika Anda orang yang tidak mengerti masalah teknis, VPS Windows cocok untuk Anda karena mudah digunakan. Hal ini karena Windows mempunyai GUI. Namun, jika Anda mengerti masalah teknis, Anda bisa menggunakan VPS Linux.
- Biaya
Untuk masalah biaya, VPS Linux lebih murah daripada VPS Windows. Platform open surce yang tidak membutuhkan bayar lisensi adalah alasan mengapa VPS Linux harganya lebih murah.
Sedangkan Windows merupakan sotware milik Microsoft yang mengharuskan pengguna membayar biaya lisensi sehingga harganya lebih mahal daripada VPS Linux.
Untuk orang yang memiliki website, VPS penting digunakan. Masing-masing VPS memiliki beberapa perbedaan. Hal tersebut harus dipertimbangkan sebelum memilih layanan VPS.
Jika Anda sudah mempertimbangkan secara matang dan sudah memiliki pilihan, Anda bisa mengunjungi IDHostNetwork untuk membeli VPS yang Anda pilih. Di sana terdapat beberapa paket untuk VPS Linux dan VPS Windows dengan spesifikasi yang berbed-beda. Harganya terjangkau dan dapat dipercaya.
11, Jan 2022
Pelatihan Networking Desa Keboledan, Klampok dan Slatri
PT. Hostnet Indonesia Technology mengadakan Pelatihan Networking Desa Keboledan, Klampok dan Slatri yang diadakan di Rumah Makan Pringgading Purwokerto pada tanggal 11 Januari 2022.
Peserta pelatihan network ini adalah perwakilan dari desa dan BUMDES Keboledan, Klampok dan Slatri.
Tujuan pelatihan ini adalah agar peserta bisa mengaplikasikan ilmu yang didapat pada pelatihan network ini dalam pelaksanaan program internet masuk desa. Internet masuk desa adalah program dari Desa agar masyarakat dapat menikmati internet di seluruh kawasan desa tersebut. Adapun internet yang dimaksud adalah free hotspot di titik tertentu dan juga internet murah untuk dirumah rumah warga masyarakat.
Untuk mentor dalam acara pelatihan Network ini adalah Adi Pamungkas atau yang sering dipanggil dengan sebutan APhe dan juga Sofiyulloh.
Saat ini beberapa Desa di Kabupaten Brebes sudah membuat program Internet Masuk Desa dan bekerjasama dengan HostNET sebagai penyedia layanan internetnya.
Semoga Program Internet masuk desa dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
